Perancangan jaringan 4 lantai
Kondisi Ruangan- Lantai 1 terdapat ruangan:
- Lobby (Terdapat 30 PC)
- Technical Support (Terdapat 9 PC)
- Costumer Support (Terdapat 8 PC)
- Lantai 2 terdapat ruangan:
- Adm & Personalia (Terdapat 12 PC)
- Finance (Terdapat 14 PC)
- Pemasaran (Terdapat 10 PC)
- Lantai 3 sebagai Conference room (Terdapat 50 PC)
- Lantai 4 adalah ruangan khusus Pimpinan (Terdapat 1 PC)
Pengalamatan IP
Subnetting seperti apa yang terjadi dengan sebuah NETWORK ADDRESS 192.168.1.0/26 ?
Analisa: 192.168.1.0 berarti kelas C dengan Subnet Mask /26 berarti 11111111.11111111.11111111.11110000 (255.255.255.192).
- Penghitungan: subnetting akan berpusat di 4 hal, jumlah subnet, jumlah host per subnet, blok subnet, alamat host dan broadcast yang valid. Jadi kita selesaikan dengan urutan seperti itu:
- Jumlah Subnet = 2x, dimana x adalah banyaknya binari 1 pada oktet terakhir subnet mask (2 oktet terakhir untuk kelas B, dan 3 oktet terakhir untuk kelas A). Jadi Jumlah Subnet adalah 22 = 4 subnet
- Jumlah Host per Subnet = 2y – 2, dimana y adalah adalah kebalikan dari x yaitu banyaknya binari 0 pada oktet terakhir subnet. Jadi jumlah host per subnet adalah 26 – 2 = 62 host
- Blok Subnet = 256 – 192 (nilai oktet terakhir subnet mask) = 64. Subnet berikutnya adalah 64 + 64 = 128, dan 128+64=192. Jadi subnet lengkapnya adalah 0, 64, 128, 192.
Bagaimana dengan alamat host dan broadcast yang valid? Kita langsung buat tabelnya. Sebagai catatan, host pertama adalah 1 angka setelah subnet, dan broadcast adalah 1 angka sebelum subnet berikutnya.